Investasi kini semakin mudah dilakukan berkat kehadiran berbagai aplikasi sekuritas berbasis digital. Cukup dengan ponsel dan koneksi internet, siapa pun bisa membeli saham, reksa dana, hingga obligasi hanya dalam hitungan menit. Namun, di tengah kemudahan tersebut, ada satu hal penting yang perlu diingat: jangan mudah tergoda hanya oleh tampilan antarmuka aplikasi yang menarik.
Tampilan yang user-friendly memang penting, terutama bagi investor pemula. Desain yang bersih, fitur yang mudah digunakan, serta grafik interaktif bisa memberikan kesan profesional dan terpercaya. Tapi di balik tampilan luar yang memikat, Anda tetap harus memastikan satu hal yang jauh lebih penting: legalitas dan keamanan aplikasi sekuritas yang Anda gunakan.
Mengapa Legalitas Penting dalam Investasi?
Legalitas sebuah aplikasi sekuritas tidak hanya sekadar status administratif. Aplikasi yang telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berarti telah memenuhi berbagai persyaratan ketat, termasuk standar keamanan, perlindungan konsumen, dan transparansi operasional.
Jika Anda menggunakan aplikasi yang tidak terdaftar di OJK, maka Anda tidak memiliki perlindungan hukum bila terjadi penipuan, kebocoran data, atau penyalahgunaan dana. Sayangnya, masih banyak orang yang terjebak pada aplikasi bodong atau platform investasi ilegal karena tergoda oleh iming-iming keuntungan tinggi, proses pendaftaran yang instan, atau bonus yang tidak masuk akal.
Tampilan Menarik Bukan Jaminan Aman
Beberapa aplikasi bodong justru dirancang dengan antarmuka yang sangat profesional. Mereka meniru tampilan aplikasi populer, menampilkan grafik dan angka secara real-time, bahkan memiliki layanan pelanggan yang tampak aktif. Inilah mengapa penting untuk tidak menilai aplikasi hanya dari permukaannya.
Alih-alih langsung percaya pada desain, cobalah untuk menggali lebih dalam:
-
Apakah nama perusahaannya tercantum di situs resmi OJK?
-
Apakah mereka memiliki izin sebagai Perusahaan Efek, Perantara Pedagang Efek, atau Manajer Investasi?
-
Apakah aplikasi tersebut tercatat sebagai anggota Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)?
Jika jawabannya tidak jelas atau tidak bisa ditemukan, maka sebaiknya hindari aplikasi tersebut.
Cara Mengecek Legalitas Aplikasi Sekuritas
Untuk memastikan apakah sebuah aplikasi sekuritas legal dan aman, Anda bisa melakukan langkah-langkah berikut:
-
Kunjungi situs resmi OJK Masuk ke menu “Investor” → “Perizinan” → “Daftar Perusahaan Efek”.
-
Cari nama perusahaan sekuritas yang mengembangkan aplikasi tersebut.
-
Pastikan statusnya adalah “Terdaftar dan Berizin”.
Alternatifnya, Anda juga bisa mengecek daftar perusahaan anggota BEI melalui situs , atau daftar kustodian di situs KSEI.
Rekomendasi Aplikasi Sekuritas yang Terdaftar di OJK
Berikut beberapa aplikasi populer di Indonesia yang telah resmi terdaftar dan diawasi oleh OJK:
-
Ajaib – PT Ajaib Sekuritas Asia
-
IPOT – PT Indo Premier Sekuritas
-
Bibit – PT Bibit Tumbuh Bersama (untuk reksa dana)
-
Mirae Asset Sekuritas – PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia
-
BCAS Best Mobile – PT BCA Sekuritas
Kelima aplikasi di atas tidak hanya memiliki tampilan yang ramah pengguna, tetapi juga sudah memiliki izin lengkap dan legalitas yang jelas.
Prioritaskan Legalitas, Bukan Hanya Tampilan
Berinvestasi adalah aktivitas serius yang melibatkan uang dan risiko. Jangan sampai Anda merugi hanya karena memilih aplikasi berdasarkan tampilan yang keren, tanpa memeriksa keamanannya. Pastikan aplikasi yang Anda pilih sudah terdaftar di OJK, memiliki reputasi baik, dan menyediakan informasi transparan tentang izin usahanya.
Antarmuka yang menarik memang menyenangkan, tetapi legalitas dan keamanan adalah pondasi utama dalam perjalanan investasi Anda. Lebih baik sedikit repot di awal daripada menyesal di kemudian hari karena dana hilang tanpa jejak.